Secara resmi LG mengumumkan peluncuran flagship terbaru mereka, LG G4 di New York. Setelah gencarnya berita kebocoran gambar LG G4 di internet, rasa-rasanya penasaran publik terjawab sudah semalam. Berselang kemudian, pada hari ini publik di tanah air juga turut gegap gempita karena kedatangan Samsung Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge. Kedua smartphone jagoan dari Samsung tersebut hadir dengan edisi 32 dan 64 GB dengan pembaruan Lollipop 5.0 di dalamnya.
Baik antara LG dan Samsung, dua pabrikan asal Korea Selatan ini telah memulai babak baru dalam ‘pertempuran’ dunia smartphone. Hingga saat ini, Samsung masih teratas untuk urusan penjualan ponsel, dengan didorong oleh penjualan Galaxy S6 dan S6 Edge mereka masih di posisi puncak. Lain halnya dengan LG masih berupaya tembus 3 besar. Tetapi melihat apa yang dihadirkan LG G4 bisa jadi akan banyak kejutan selanjutnya. Tentu akan menarik menyandingkan keduanya, untuk melihat lebih jelas apa yang bisa ditawarkan dari kedua produk ini.
Desain
Tidak salah keduanya merupakan ponsel yang sangat fashionable saat ini. Dirancang untuk segmen kelas atas, keduanya memberikan sentuhan artistik dengan desain yang futuristik. LG G4 mengkombinasikan desain terbaik yang ditawarkan oleh berbagai ponsel sebelumnya. G4 terlihat mengkilap dari depan. Dari belakang, dibalut dengan sarung kulit yang elegan, ketika dibuka, tampilan plastik metalik yang sangat kontras dengan pesaingnya, S6 Edge. Lengkungan pada bagian belakangnya pun berbeda bila dibandingkan bagian S6 Edge yang flat. Dimensi 148.9 x 76.1 x 6.3-9.8mm dengan layar 5.5 inch memang lebih besar ketimbang S6 Edge, meski lebih berat dari S6 Edge tetapi tetap nyaman untuk genggam.
Di pihak S6 Edge, nuansa glass dan metal sangat terasa. Dibuat simpel dengan tampilan yang presisi di kedua sisinya menjadikannya kesan unik siapapun yang melihatnya. Bodi yang terbalut dari glass sayangnya tidak dilengkapi dengan fitur baterai yang bisa di ganti. Berbeda dengan pesaingnya G4 yang menyediakan fitur tersebut melalui penutup belakang. Dimensi 143.4 x 70.5 x 6.8mm dan berat 138 gram sedikit lebih ringan dari G4.
Display
Seperti diketahui G4 dilengkapi dengan layar 5.5 inch IPS LCD dengan resolusi Quad HD 1440 x 2560 pixel. Ppi nya tidak sebesar S6 Edge yang sebesar 577, tetapi tetap hadirkan resolusi yang super tajam. LG menyebutnya Quantum Display yang dapat meningkatkan kualitas gambar 25 persen lebih terang dan 20 persen lebih banyak warna ketimbang LG G3.
Di sisi S6 Edge, dengan Super AMOLED 5.1 inch menawarkan resolusi yang sama dengan G4 (1440 x 2560 pixel) Quad HD. Yang membedakan, Super AMOLED menawarkan kecerahan dan sudut pandangan yang sangat baik khususnya di luar ruangan. Dual Edge juga menawarkan fungsi tambahan selain memberi tampilan display yang berbeda.
Kamera
Ini adalah bagian yang menarik untuk diulas, betapa tidak, karena keduanya sama-sama mendaulat diri sebagai ponsel dengan kamera terbaik di kelasnya. Betapa pun demikian, keduanya memang memiliki kamera terbaik untuk ponsel kelas atas.
LG G4 memiliki kamera belakang 16 MP dan depan 8 MP. Fitur OIS atau Optical Image Stabilization 2.0 sangat bermanfaat ketika foto agak goyah dan dua kali lebih baik dari versi sebelumnya. Lensa F/1.8 merupakan yang mutakhir di kelasnya. Untuk pemakaian dalam kondisi redup, 11 persen lebih baik dari yang dimiliki oleh S6 Edge. Kamera pun bisa sangat cepat dibuka, 0.6 detik, ini merupakan rekor tercepat yang pernah ada. Untuk memanjakan pengguna, fitur dilengkapi dengan mode simple, manual dan auto. Pada fitur mode manual, LG memanjakan bagi pengguna yang hobi fotografi dengan editing kelas fotografer profesional.
Di pihak S6 Edge, kamera utama 19 MP pada bagian belakang dan 5 MP pada bagian depan. OIS untuk S6 Edge sayangnya masih versi 1.0. Kendati dengan versi yang lebih lama, tetap sangat baik untuk solusi dalam pengambilan gambar sehingga tetap fokus. Lensa F/1.9 sangat baik digunakan dalam luar ruangan, dan sekali lagi punya LG G4 lebih baik dengan lensa F/1.8. Fitur kamera juga sangat menjanjikan, tracking auto focus misalnya mampu mengambil objek meski objek bergerak cepat. Selain itu Pro Mode juga boleh dibilang mode untuk mereka para fotografer profesional.
Performa
Berbicara performa, Samsung boleh dibilang sangat all out untuk membangun Galaxy S6 dan S6 Edge. Setelah memutuskan untuk mengganti prosesor dari Snapdragon ke buatannya sendiri Exynos 7420, menunjukkan hasil yang sangat signifikan. Exynos 7420 pun mampu memaksimalkan kinerja dengan software sehingga lag yang dahulu sering ditujukan sebagai kritik ke Samsung tidak lagi terlihat. Dengan clock prosesor 2.1 GHz dan sokongan RAM 3 GB menjadikannya sangat powerful untuk kinerja. Benchmark dengan menggunakan aplikasi GeekBench 3, S6 Edge mencatatkan angka kedua tertinggi 5095, berbeda tipis dengan S6 yang mencatatkan angka 5215 di posisi puncak. Sementara dengan AnTuTu, S6 Edge menduduki peringkat pertama dengan 70053, berada di bawahnya adalah Galaxy S6.
LG G4 sementara itu menggunakan Qualcomm Snapdragon 808 dengan clock 1.8 GHz, boleh dikatakan dari segi prosesor G4 kalah dengan S6 Edge. Tetapi dengan RAM 3 GB, untuk multi tasking sangat lancar dan tanpa lag. Untuk benchmark dengan GeekBench memang LG G4 masih kalah, dengan skor 2532 berbeda setengahnya dengan S6 Edge yang memiliki skor 5095. Pada AnTuTu juga terdapat perbedaan yang lumayan mencolok, G4 menempati posisi keempat dengan skor 49777 namun lebih baik dari Xperia Z3
Display measurements and quality
Baca juga Samsung Galaxy S6 Vs LG G3
0 Response to "LG G4 vs Samsung Galaxy S6 edge"